*Blog ini didirikan untuk melestarikan kearipan budaya ilmu nusantra agar tidak dilupakan dan punah ditelan zaman oleh anak cucu yg sudah percaya dgn tehnologi,kalau bukan kita yg melestarikan siapa lagi,kalau tidak sekarang kapan lagi,bangsa yang besar adalah bangsa yg tidak melupakan sejarah.
ARTIKEL INI KHUSUS
DEWASA DILARANG KERAS MEMBUKA DAN MEMBACANYA ANAK DIBAWAH UMUR
KAMI ADMIN BLOG IKS
MENERIMA ARTIKEL KEILMUAN APAPUN, SILAHKAN KIRIM KEemail ke mrsyahrudin8@gmail.com
ATAU SMS /
WhatsApp KE +62852 4965 9667
atau fb saya https://web.facebook.com/rudi.banjarmasin.5 syaratnya bukan
copy/jiplak dari blog/grup manapun asli karya tulis tangan
sendiri
”.harap untuk tidak
mengirim mahar dalam bentuk uang dan apabila masih mengirim juga itu diluar
tanggung jawab saya baik secara okum Negara dan agama”
Oleh fb Muzij .
Silahkan gabung dengan grup ilmu kekayaan
sejati di Facebook klik disini. https://www.facebook.com/groups/mrsyahrudin8/ ( blog Ilmu kekayaan sejati)
Assalaamu 'alaikum warahmatullahi wabarakaatu...
Bismillahirrahmaanirrahiim. Dengan ridho Allah Swt. pada kesempatan ini saya -al Faqir- hendak mengijazahkan kembali warisan keilmuan yang saya terima dari almarhumah nenek saya Ari Pakaya. Mohon izin para guru dan sesepuh IKS, Bang Rudi, Bang Nabil, Bang Nong AL Erdogan, Bang Darma Wansa Kolopita, Bang Anjen Elwintoro, Bang Pria Kumbara, Bang Zainuddin, serta para guru dan sesepuh lainnya. 🙏🙏🙏
Ilmu ini merupakan ilmu agar hati, pikiran, jiwa, serta raga kita diberikan ketenangan. Sehingga kita dapat beribadah lebih khusyuk lagi kepada Allah Swt. Ilmu ini -sesuai penyampaian almarhumah nenek saya- diberi nama "CUCI BATANGA", maksudnya insyaallah dapat membersihkan hati, pikiran, serta jiwa kita dari energi negatif lainnya. Tentunya dengan zikrullah serta ibadah lainnya, hati, pikiran, serta jiwa kita insyaallah dapat mencapai "Insan Kamil". Keilmuan ini hanya sebagai salah satu upaya untuk membantu agar kita lebih banyak lagi mengingat kematian, bahwa kematian merupakan sesuatu yang pasti datang kepada kita.
Langsung saja:
Bismillahirrahmaanirrahiim.
Batanga’u ma kuburuwo’u to Hilawo, ma kuburuwo’u to Rahasia, makuburuwo’u to Imani, kuburuwo’u to Ummati. Lillahi ta’ala. Pohile’u Eya Adamu, Eya Muhammadi, popolamahe mayi batanga’u montho delomiyo tunggulo bulemengiyo. Wa’u moharapu to Nuru wawu to Rasulullah, popolamahe mayi batanga’u montho delomiyo tunggulo bulemengiyo. Batanga’u ma potoloeya wolo Nyawa’u, ma potoloeya wolo Tinelo Eya Sebenarnya. Allahu Lailatul Qadri, Hu’ Allah Tinelo Muhammadi, Ya Hu’ Allah Tinelo Jibrailu, Ya Man Hu’ Tinelo Mongodula’a Duluwo, Ya Man Taraka Hu’ Tinelo Hawa Allah Adamu.
Batanga’u ma kuburuwo’u to Hilawo, ma kuburuwo’u to Rahasia, makuburuwo’u to Imani, kuburuwo’u to Ummati. Lillahi ta’ala. Pohile’u Eya Adamu, Eya Muhammadi, popolamahe mayi batanga’u montho delomiyo tunggulo bulemengiyo. Wa’u moharapu to Nuru wawu to Rasulullah, popolamahe mayi batanga’u montho delomiyo tunggulo bulemengiyo. Batanga’u ma potoloeya wolo Nyawa’u, ma potoloeya wolo Tinelo Eya Sebenarnya. Allahu Lailatul Qadri, Hu’ Allah Tinelo Muhammadi, Ya Hu’ Allah Tinelo Jibrailu, Ya Man Hu’ Tinelo Mongodula’a Duluwo, Ya Man Taraka Hu’ Tinelo Hawa Allah Adamu.
Artinya kurang lebihnya demikian:
Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
Tubuhku akan kukuburkan pada Nafas, akan kukuburkan pada Rahasia, akan kukuburkan pada Iman, kukuburkan pada seluruh umat Islam. Lillahi ta'ala. Hamba meminta kepada-Mu Wahai Tuhan-Nya Adam, Tuhan-Nya Muhammad, berikanlah ketenangan pada tubuh/raga hamba dari dalam hingga ke luar. Hamba berharap hanya kepada cahaya-Mu dan Utusan-Mu (Rasulullah Saw.) berikanlah ketenangan pada tubuh/raga hamba dari dalam hingga ke luar. Tubuhku akan kusatukan pada Nyawaku, akan kusatukan dengan Cahaya Allah sebenarnya. Allah-lah pemilik Lailatul Qadri, Dia-lah Allah pemilik Cahaya Muhammad, Dia-lah Allah pemilik Cahaya Jibril, Dia-lah Allah pemilik Cahaya kedua orang tua kita. Dia-lah Allah pemilik Cahaya Hawa dan Adam.
Tubuhku akan kukuburkan pada Nafas, akan kukuburkan pada Rahasia, akan kukuburkan pada Iman, kukuburkan pada seluruh umat Islam. Lillahi ta'ala. Hamba meminta kepada-Mu Wahai Tuhan-Nya Adam, Tuhan-Nya Muhammad, berikanlah ketenangan pada tubuh/raga hamba dari dalam hingga ke luar. Hamba berharap hanya kepada cahaya-Mu dan Utusan-Mu (Rasulullah Saw.) berikanlah ketenangan pada tubuh/raga hamba dari dalam hingga ke luar. Tubuhku akan kusatukan pada Nyawaku, akan kusatukan dengan Cahaya Allah sebenarnya. Allah-lah pemilik Lailatul Qadri, Dia-lah Allah pemilik Cahaya Muhammad, Dia-lah Allah pemilik Cahaya Jibril, Dia-lah Allah pemilik Cahaya kedua orang tua kita. Dia-lah Allah pemilik Cahaya Hawa dan Adam.
Catatan:
1).
"Popolamahe mayi batanga'u montho delomiyo tunggulo bulemengiyo" yang artinya "berikanlah ketenangan pada tubuh/raga hamba dari dalam hingga ke luar", maksud/arti lainnya "berikanlah keselamatan dan kesejahteraan lahir batin".
"Popolamahe mayi batanga'u montho delomiyo tunggulo bulemengiyo" yang artinya "berikanlah ketenangan pada tubuh/raga hamba dari dalam hingga ke luar", maksud/arti lainnya "berikanlah keselamatan dan kesejahteraan lahir batin".
2).
Selama mengamalkan keilmuan ini, saya membacanya dalam bahasa Gorontalo dan belum pernah hanya dengan membaca artinya. Artinya saya tuliskan agar sedulur sekalian yang hendak mengamalkan bisa lebih memahami maksud keilmuan ini. 🙏🙏🙏
Selama mengamalkan keilmuan ini, saya membacanya dalam bahasa Gorontalo dan belum pernah hanya dengan membaca artinya. Artinya saya tuliskan agar sedulur sekalian yang hendak mengamalkan bisa lebih memahami maksud keilmuan ini. 🙏🙏🙏
3).
dibaca -entah dalam hati atau pun secara lisan- sewaktu akan mandi/sebelum siraman pertama. 1 kali membacanya atau sesuai keinginan. Jika berhadas besar, sebaiknya mandi junub terlebih dahulu. Jika mandinya di kamar mandi yang menyatu dengan WC, sebaiknya berpakaian dan bacanya dalam hati saja. Keilmuan ini sebaiknya diamalkan seminggu sekali/sebulan sekali/3 bulan sekali/sesuai keinginan. Keilmuan ini bisa diamalkan juga oleh kaum Hawa.
dibaca -entah dalam hati atau pun secara lisan- sewaktu akan mandi/sebelum siraman pertama. 1 kali membacanya atau sesuai keinginan. Jika berhadas besar, sebaiknya mandi junub terlebih dahulu. Jika mandinya di kamar mandi yang menyatu dengan WC, sebaiknya berpakaian dan bacanya dalam hati saja. Keilmuan ini sebaiknya diamalkan seminggu sekali/sebulan sekali/3 bulan sekali/sesuai keinginan. Keilmuan ini bisa diamalkan juga oleh kaum Hawa.
4).
Pengalaman saya, setelah habis mandi menggunakan keilmuan ini, saya merasakan "kurang enak badan, lemah, dan hati seperti diliputi kerinduan yang teramat dalam juga seakan perbuatan buruk yang saya lakukan sebelumnya ditampakkan. Tetapi itu hanya berlangsung lebih kurang 3 hari, setelah itu saya merasakan hati saya sangat tenang luar biasa, pikiran saya menjadi lebih tenang, bahkan saya merasakan tubuh menjadi lebih berenergi, lebih semangat lagi.
Pengalaman saya, setelah habis mandi menggunakan keilmuan ini, saya merasakan "kurang enak badan, lemah, dan hati seperti diliputi kerinduan yang teramat dalam juga seakan perbuatan buruk yang saya lakukan sebelumnya ditampakkan. Tetapi itu hanya berlangsung lebih kurang 3 hari, setelah itu saya merasakan hati saya sangat tenang luar biasa, pikiran saya menjadi lebih tenang, bahkan saya merasakan tubuh menjadi lebih berenergi, lebih semangat lagi.
Bagi sedulur yang hendak mengamalkan mohon kirimkan Al Fatihah kepada almarhumah nenek saya Ari Pakaya dan juga kepada saya, sebagai maharnya. Demikian dari saya, semoga ilmu yang tidak berarti bila dibanding kepunyaan sedulur ini bermanfaat. 🙏🙏🙏
Salam jaya dari Gorontalo.
warning...??? semua
keilmuan yg ada diblog ini sudah diihlaskan pengizajah,tampa mahar/biaya apapun
lagi,baik penyatuan,sabatin atau istilah apapun juga,harap berhati-hati
terhadap penipun.
SARAN
SAYA sebagai ADMIN , BAGI YG INGIN BERTANYA LANGSUNG
KEPENGIZAJAH UNTUK MEMBERIKAN MAHAR PULSA IHLAS,SEBAGAI ganti biaya
balas sms
Sebagai ucapan
terimakasih anda atas adanya blog ini silahkan transfer Donasi
uang ke BANK BRI : 4554-01-005033-53-2 An.
SAHRUDIN,
Nb.isi
artikel ini saya ambil dari grup FACEBOOK blog Ilmu kekayaan sejati, isi artikel sepenuhnya tanggung jawab
pemosting, diluar tanggung jawab saya selaku admin dan pengelola
blog,segala apapun akibat dari dibacanya blog ini menjadi tanggung jawab peribadi
pembaca masing-masin
· Dilarang menjiplak ,copy,mengambil,artikel
keilmuan ini tanpa izin admin atau pemilik keilmuan.hak cipta dilindungi UU