ARTIKEL INI KHUSUS DEWASA
DILARANG KERAS MEMBUKA DAN MEMBACANYA ANAK DIBAWAH UMUR
ATAU SMS KE +62852 49659667
syaratnya bukan copy dari blog manapun dan keilmuan yg dikirim telah teruji
kemanjurannya,bukan ilmu asal-asalan
”.harap untuk tidak mengirim mahar
dalam bentuk uang dan apabila masih mengirim juga itu diluar tanggung jawab
saya baik secara hukum Negara dan agama”
( ILMU DUA KATA KERAMAT DARI RASULULLAH) MAKRIFAT
"AAMIIN" DAN AGAR DUNIA MENDATANGI KITA DARI RIWAYAT
“Rabbanaa aatinaa fiddunyaa hasanatawwa
fil aakhirati hasanaatawwa qinaa ‘azaabannaari”
Assalamu alaikum wrwb
Salam hormat untuk semua saya berbagi
lagi tentang beberapa riwayat dan sebuah keilmuan dalam versi pdf untuk semua
yang suka artikelku saja dan yang tidak suka jadikan bahan bacaan saja. Apabila
dalam keilmuan yang saya tulis tersebut jikalau ada yang tidak sesuai atau
bertentangan dengan tingginya ilmu yang saudara miliki, begitu pula bila ada
kesamaan dalam bacaan dan aplikasinya saya mendapatkan pengetahuan bukan
berasal dari satu sumber tapi dari banyak sumber yang ikhlas membagikan ilmunya
kepada saya lalu saya bagikan juga untuk khalayak agar menjadi berkah dan
manfaat buat yang mau mengamalkan, oleh sebab itu dengan segala kerendahan hati
saya menundukkan kepala memohon maaf, inilah aku dengan segala kekuranganku dan
keterbatasanku.
Mungkin tentang ini sudah banyak yang
bertebaran di dumay namun sengaja saya tuliskan kembali versiku untuk
mengingatkan.
Dulu saya diberikan riwayat ini oleh seorang guru yaitu tentang lafadz Aamiin
berikut ini riwayatnya yaitu
Riwayat Hadist dari Anas bin Malik,
bahwa Nabi Muhammad saw bersabda:
"Perhatikanlah ketika Nabi Musa a.s. munajat kepada Allah swt lalu Allah
swt berfirman: "Hai Musa, kelak Aku akan berikan kepada Umat Muhammad saw
4 huruf":
1. Huruf pertama dari Kitab Taurat,
2. Huruf kedua dari Kitab Zabur,
3. Huruf ketiga dari Kitab Injil,
4. Huruf keempat dari Kitab Al-Qu'ran.
Lalu Nabi Musa bertanya: "Ya Tuhanku, huruf apakah yang 4 macam itu?"
dan Allah swt menjawab:
"Keempat macam huruf itu adalah Alif, Mim, Ya dan Nun, yang di singkat
menjadi "AamiiN". maka barangsiapa mengucapkan AaMiiN seperti membaca
4 buah kitab-kitab tersebut, yaitu Taurat, Zabur, Injil dan Al-Qur'an".
1. Maka dikatakannya bahwa huruf Alif tertulis di Tiang Arsy Allah.
2. Huruf Mim tertulis di Tiang Kursi.
3. Huruf Ya tertulis di Lauhil Mahfuzh.
4. Huruf Nun tertulis di Batang Qalam.
Maka barangsiapa mengucapkan AAMiiN, maka dengan izin Allah dan dengan
Kekuasaan-Nya keempat macam Makhluk itu bergerak dan secara otomatis dapat
berkata-kata meminta ampun ke Hadirat Allah Yang Maha Kuasa untuk orang yang
mengucapkan AaMiiN itu.
Kemudian Allah swt berfirman: "Saksikanlah oleh kamu sekalian pada saat
ini benar-benar Aku telah mengampuni Dosa hamba-Ku, karena memang sifat-Ku Yang
Maha Pengampun".
Kita harus hati-hati dalam mengucapkan
dan menulis Aamiin karena bila keliru maka secara Otomatis akan berubah
artinya.
Cara membaca Aamiin adalah dengan mamanjangkan 'a' (alif) dan memanjangkan
'min', Apabila tidak demikian maka akan menimbulkan arti lain atau artinya juga
berbeda...!!
.
Dalam bahasa arab ada perbedaan kata "AMIN" yaitu
"AMIN" (alif dan mim pendek)
mempunyai arti AMAN, TENTRAM.
"AAMIN" (alif panjang & mim pendek) mempunyai arti MEMINTA
PERLINDUNGAN KEAMANAN.
"AMIIN" (alif pendek & mim panjang) mempunyai arti JUJUR
TERPERCAYA.
"AAMIIN" (alif & mim panjang) mempunyai arti YA TUHAN,
KABULKANLAH DOA KAMI.
Ada juga sebagian yang menulis
"Amien"??, lebih baik dihindari, karena ucapan "Amien"
adalah yang lazim dilafadzkan oleh penyembah berhala (Paganisme) setelah mereka
berdo'a. Ini sesungguhnya berasal dari nama seorang Dewa Matahari mesir Kuno:
Amin-Ra (Atau orang Barat menyebutnya Amun-Ra).
Maka dari itu marilah kta membiasakan diri menggunakan kaidah bahasa yang baik
dan benar, jangan pernah menyepelekan hal yang sebenarnya besar namun dianggap
kecil, seperti kalimat "Aamiin" ini contohnya yang biasa kita ucapkan
di dalam dan di luar sholat.
Semoga lewat perantaraan tulisan ini
kita tidak lagi keliru dan memahami makna sesungguhnya.
Dalam kesempatan ini juga saya coba mengajak saudaraku semua untuk bersama
berdoa dengan doa sapu jagad agar kita semua mendapatkan hasanah di dunia dan
akhirat juga dijauhkan dari panasnya api neraka.
Semoga dengan Aamiin yang benar RabbunAllah Mengabulkan doa kita.
Mohon "Aamiin" kan atau tulis
Aamiin di komentar.
“Rabbanaa aatinaa fiddunyaa hasanatawwa
fil aakhirati hasanaatawwa qinaa ‘azaabannaari”
“Ya Rabb kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan
lindungilah kami dari azab neraka. (Q.S. al-Baqarah [2]: 201)”
" Aamiin "
AGAR DUNIA MENDATANGI KITA
Ibnu Umar mnceritakan,
''Suatu hari seseorang berkata kpd Rasulullah SAW ,''Ya Rasullullah,dunia pergi
menjauh dan berpaling dariku.''
Lalu Rasullullah bersabda kpdnya,''Saat terbit Fajar ,ucapkanlah bacaan ini 100
x;
''Subhaanalloohi wabihamdihi
Subhaanalloohi azhiimi astaghfirullah''
(Maha suci Allah dgn sgala pujinya,Maha
Suci Allah yg Maha Agung, Aku mohon ampun kpd Allah)
maka dunia akan datang kpdmu dlm keadaan rendah.''
Kemudin Lelaki itu pun segera beranjak
dan menuruti saran Rasulullah SAW.
Saat kembali ,si lelaki itu berkata kpd Rasulullah saw,
''Ya Rasulullah,dunia telah datang kepadaku ,dan aku tidak tahu lagi aku mesti
meletakkannya.'' (diriwayatkn oleh Al khatib dari riwayat Malik ).
DUA KATA KERAMAT DARI RASULULLAH
Riwayat tentang dua kata ini anda bisa
lihat lebih lanjut di kitab 717 Hadits Asli Menerangkan Tentang Sejarah
Rasulullah, ada juga saya temukan dalam riwayat perang Hunain dan Yaasin,
berikut ini riwayatnya yaitu
[65] Dan diriwayatkan darinya (yakni
Ibnu ‘Abbas) pula, ia berkata: “Sesungguhnya sekelompok dari Quraisy berkumpul
di Chijr lalu mereka bersumpah dengan Laata dan ‘Uzzaa serta Manaat berhala
mereka yang ketiga, serta dengan Isaaf dan Naa-ilah (patung), seandainya kita
sungguh telah lihat Muhammad (semoga Allah Yang Maha Luhur tetap melimpahkan salawat
dan salam atas beliau dan keluarga beliau) maka kita akan bangkit serempak
seperti satu orang laki-laki lalu kita tidak akan meninggalkannya sehingga kita
membunuhnya. Lalu puteri beliau, Fatimah – semoga salam dan keridhoan tetap
atasnya – datang dalam keadaan menangis sehingga ia masuk menghadap kepada
Rasululloh – semoga Allah Yang Maha Luhur tetap melimpahkan salawat dan salam
atas beliau dan keluarga beliau – dan ia berkata: “Mereka itu telah saling
mengikat sumpah untuk (mencelakai)-mu, yakni seandainya mereka melihatmu mereka
akan bangkit kepadamu dan membunuhmu, maka tidak ada seorang pun dari mereka
kecuali ia telah mengetahui bagiannya dari darah (nyawa)-mu.” Beliau bersabda:
@“Wahai puteriku, bawakanlah kepadaku air wudhu’!”# lalu beliau pun wudhu’ dan
masuk kepada mereka ke dalam masjid maka ketika mereka melihat beliau mereka
berkata: “Itulah dia.” Mereka menundukkan pandangan mereka, dan jatuh dagu
mereka ke dada mereka, lalu mereka terdiam di tempat duduk mereka sehingga
mereka tidak daapat mengangkat pandangan mereka kepada beliau, dan tidak ada
seorang pun dari mereka yang bangun kepada beliau. Lalu Rasululloh – semoga
Allah Yang Maha Luhur tetap melimpahkan salawat dan salam atas beliau dan
keluarga beliau – mendatangi mereka sehingga beliau berdiri di dekat kepala
mereka (seeding mereka dalam keadaan duduk) lalu beliau mengambil segenggam
dari debu, lalu beliau mengucapkan: @“Syaahatil wujuuh [semoga menjadi
buruklah, terhina, wajah-wajah ini]”#, lalu beliau menaburkan debu itu kepada mereka
dan tidak ada seorangpun dari mereka yang terkena debu atau tanah tersebut
kecuali terbunuh di hari peperangan Badr dalam keadaan kafir.”
Hadits ini diriwayatkan oleh Ahmad, Ibnu Chibbaan dengan sanad yang sahih,
Al-Haytsamiy berkata dalam Al-Majma’: “Diriwayatkan oleh Ahmad dengan dua
sanad, dan para perawi salah satu sanadnya adalah perawi yang sahih.”
[204] Diriwayatkan dari Ibnu ‘Abbaas –
semoga Allah Yang Maha Luhur meridhoi keduanya – ia berkata: “Rasululloh –
semoga Allah senantiasa melimpahkan salawat dan salam tetap atas beliau dan
keluarga serta sahabat beliau – bersabda: @“Ambilkan aku segenggam telapak
tangan daripada kerikil”# maka diambilkanlah untuk beliau lalu beliau
melemparkannya ke arah wajah-wajah para kaum kafir maka tidak tersisa satu pun
dari kaum tersebut kecuali kedua matanya dipenuhi dengan pasir (kerikil kecil).
Lalu turunlah ayat: “…, dan bukan kamu yang melempar ketika kamu melempar,
tetapi Allah-lah yang melempar...” (Q.S Al-Anfaal: 17)
Hadits ini diriwayatkan oleh Ath-Thobrooniy,
An-Nuur berkata dalam Al-Majma’: “Para periwayatnya adalah para periwayat
hadits sahih.”
[205] Dan diriwayatkan dari Chakiim bin
Chizaam – semoga Allah Yang Maha Luhur meridhoinya –ia berkata: “Ketika terjadi
hari peperangan Badr Rasululloh – semoga Allah senantiasa melimpahkan salawat
dan salam tetap atas beliau dan keluarga serta sahabat beliau – memerintahkan
seseorang untuk mengambil segenggam dari kerikil kecil, lalu beliau menghadap
kami (Chakimm bin Chizaam ketika Badr masih dalam barisan orang-orang musyrik)
dengan itu dan beliau pun melemparkannya seraya berkata: @“Semoga wajah-wajah
tersebut menjadi buruk (dipermalukan / terkalahkan).”# Maka kami pun
terkalahkan lalu Allah Yang Maha Mulia dan Maha Agung menurunkan: “…, dan bukan
kamu yang melempar ketika kamu melempar, tetapi Allah-lah yang melempar...”
(Q.S Al-Anfaal: 17)
Al-Haytsamiy berkata: “Diriwayatkan
oleh Ath-Thobroniy dan sanadnya hasan.”
Dalam kedua hadits tersebut terdapat
dua mu’jizat bagi Nabi – semoga Allah senantiasa melimpahkan salawat dan salam
tetap atas beliau dan keluarga serta sahabat beliau – yang pertama: sampainya
kerikil kepada wajah-wajah seluruh orang kafir dan penuhnya mata mereka dengan
kerikil kecil, yang kedua: terkalahkannya dengan mereka.
Dalam ayat yang mulia tersebut terdapat
dalil bahwasanya semua pekerjaan (perbuatan) para hamba semuanya adalah ciptaan
Allah dan tidak ada bagian bagi para hamba tersebut dari pekerjaan itu kecuali
kasb (usaha / daya upaya).
Untuk aplikasinya dua kata keramat ini
mohon maaf karena link Ziddu yang tidak bisa dimuat langsung, jadi silahkan
download ke blogku
Bagi yang sudah download dan mau
mengamalkan, saya harapkan untuk mengucap qobiltu/qobilna dan menuliskan nama
lengkap beserta nama ayah dan ibu. Saya tidak merekomendasikan dan membiarkan
anda sendiri mengamalkan tanpa pengetahuan dan sepengatahuanku bila mau
coba-coba tanpa sesuai yang saya sarankan silahkan resiko dan segala
konsekwensi saya kembalikan kepada anda karena keilmuan ini sifatnya serius
setiap pengamal akan mengalami pengalaman yang berbeda saya contohkan ketika
awal saya dulu mengaplikasikan dengan lancar namun ketika saya bangun dari
tidur badan sebelah kanan terasa sakit lalu saya coba mengobatinya dengan
bacaan dari guruku alhamdulillah reda dan badan seperti ringan dan lebih
segar... Kenapa keilmuan ini beresiko? Sebab kita mencoba melihat rupa syetan
pengganggu kita dan berikhtiar melenyapkannya.
Saya tuliskan sedikit di
sini wawasannya mungkin bagi yang pernah belajar hipnotis atau keilmuan yang
sifatnya melatih kefocusan mata mengetahui akan hal ini, ada sebuah media yang
termasuk sebagai media untuk penampakan makhluk halus adalah cermin dan dalam
keilmuan santet menyantet juga ada yang memakai media cermin maka tidak heran
ada sebagian orang yang bila mereka mau tidur maka segala sesuatu yang
berbentuk cermin itu sengaja ditutup entah apa maksud pastinya namun sedikit
banyaknya ada hubungan dengan mitos tersebut bahkan saya pernah mendengar dari
orang tua yang melarang untuk memandang rupa kita di cermin atau sering
bercermin alasannya sebab perilaku itu menyebabkan aura wajah kita berkurang.
Untuk mencoba focus mata cobalah anda pandang wajah anda di cermin dengan
kosentrasi ke arah kening di titik pertemuan antara alis kanan dan kiri, tatap
dengan tanpa berkedip maka yang terjadi adalah wajah anda akan berubah-ubah
dari wajah yang bagus sampai terjelek ada yang menyebutkan itulah tujuh rupa
kita ada juga yang menyebut sembilan rupa. Tentang uraian singkat ini Wallahu
A'lam...kebenaran sejatinya hanya Allah Yang Maha Mengetahui.
Demikian yang bisa saya tuliskan bukan niat menggurui apalagi lebih dari itu
hanya sekedar ingin berbagi dan syiar ilmu, kurang lebihnya mohon dimaafkan
tiada gading yang tidak retak, tiada manusia yang sempurna namun kita berusaha
belajar untuk mendekati sempurna lebih-lebih di hadapan Allah. Wallahu A'lamu
makasi dan salam.
warning...??? semua
keilmuan yg ada diblog ini sudah diihlaskan pengizajah,tampa mahar/biaya apapun
lagi,baik penyatuan,sabatin atau istilah apapun juga,harap berhati-hati
terhadap penipun.
SARAN SAYA ADMIN BLOG , BAGI YG
INGIN BERTANYA LANGSUNG KEPENGIZAJAH UNTUK MEMBERIKAN MAHAR PULSA
IHLAS,SEBAGAI PENAJAM SEBUAH KEILMUAN, AGAR ILMU YANG KALIAN AMBIL TAJAM DAN
BERMAMFAAT.
bagi anda yg ingin menambah
wawasan / bahan bacaan / bahan perbandingan ilmu ilmu gaib silahakan
berkunjung keblog " Khasanah ilmu
gaib kalimantan, kampus wong alus, songgobumi, kampus samudra ilmu
hikmah, energi sejati, cahaya metafisika,ilmu semula jadi,ilmu
pelet,ilmu mahabbah,Kampung Orang Bunian Keramat Bumi Kelayang,sanggartuah
taming sari,SARANG BISMILLAH ,PESANGRAHAN TITIAN SEMESTA," atau blog-blog lainnya yg bisa anda temukan di mbah google,
bagi kawan kawan yg ingin berimfaq
dan shadakah atu menyumbang kepada bolog saya ini silahkan transfer ke BANK
BRI UNIT BATI-BATI : 4554-01-005033-53-2 atas nama
SAHRUDIN,KABUPATEN TANAH LAUT,KAL-SEL.
Nb.isi artikel diluar tanggung
jawab saya selaku admin dan pengelola blog
Silahkan kelik dibawah artikel ini yg paling
bawah, kalimat BERANDA atau POSTINGAN
LAMA atau klik tanda > atau < untuk mendapatkan artikel yg lebih banyak lagi.